Kabapas Nusakambangan Hadiri Launching Buku Sesepuh pemasyarakatan

SEMARANG - Johan Ary Sadhewa selaku Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas II Nusakambangan (Kabapas NK) menghadiri Bedah Buku Sesepuh Pemasyarakatan dan Penguatan Kepemimpinan di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah.

Kegiatan dilaksanakan di Aula Kresna Basudewa Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah, Rabu Pagi (18/05/2022) pukul 08:30 wib.

Baca juga: Diakhir 2021, Kapolres Sukabumi Sikat Habis Miras, Narkoba dan Mafia Tanah Hingga Sabet Penghargaan

Berdekatan dengan Hari Buku Nasional yang diperingati 17 Mei kemarin, Unit Pelaksana Teknis (UPT)  dan jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah menyelenggarakan Kegiatan Bedah BukuSesepuh Pemasyarakatan dan Penguatan Kepemimpinan.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenkumham Wilayah Jawa Tengah, A. Yuspahruddin, Ketua pinisepuh jajaran pemasyarakatan, Mardjaman dan Para Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan Jawa Tengah, yang termasuk di dalamnya Kepala Balai Pemasyarakatan Kelas II Nusakambangan Johan Ary Sadhewa.

Baca juga: Polisi Penolong Anak Nyaris Tenggelam dan Ibu Hamil Kejebak Macet Diganjar Penghargaan

Buku Sesepuh Berbagi ini telah dilaunching pada tanggal 26 April 2022 sekaligus dalam rangkaian peringatan hari bhakti pemasyarakatan yang ke 58 tahun.

Buku ini sendiri berisi berbagai pengalaman para sesepuh-sesepuh dalam mengabdi dan mengembangkan Kementerian Hukum dan HAM. Selain itu wejangan-wejangan juga diberikan oleh para sesepuh kepada Pemimpin-pemimpin di lingkungan Kemenkumham masa kini.

Baca juga: Perguruan Perisai Banten Ilmu Laduni Karomah Kanjeng Sunan Kali Jaga Semakin Mendunia

Diharapkan melalui serangkaian kegiatan ini dapat mendatangkan banyak manfaat di lingkungan Pemasyarakatan Kemenkumham. Para sesepuh juga memberi teladan kepada kita generasi muda agar semangat meningkatkan minat membaca dan menulis melalui karya-karya yang dihasilkan.

"Membaca buku-buku yang baik berarti memberi makanan rohani yang baik." oleh Buya Hamka.

Baca juga: Banyuwangi Kembali Jadi Kabupaten Terinovatif se Indonesia

(N.SoN/*)